Sebagaimana yang telah kita bahas pada artikel
sebelumnya bahwa terdapat dua jenis metode penetapan harga berdasarkan biaya,
yaitu cost-plus pricing method dan mark-up pricing method.
Cost-plus
pricing method sudah kita bahas di sini, sedangkan untuk mark-up pricing method akan kita bahas
dalam artikel ini.
Mark-Up Pricing
Method
Pedagang yang membeli barang-barang dagangan akan
menentukan harga jualnya setelah menambah harga beli dengan sejumlah mark-up (lihat formula berikut ini)
HARGA BELI + MARK-UP =
HARGA JUAL
|
Jadi, mark-up
ini merupakan kelebihan harga jual di atas harga belinya. Keuntungan bisa
diperoleh dari sebagian mark-up
tersebut. Selain itu, pedagang tersebut juga harus mengeluarkan sejumlah biaya
eksploitasi yang juga diambilkan dari sebagian mark-up.
Setelah kita mengetahui dua metode penetapan harga
berdasarkan biaya (cost-plus pricing
method dan mark-up pricing method)
ini, perlu pula kita mengetahui beberapa istilah biaya sebagai berikut:
Biaya Tetap Total (Total Fixed Cost)
Biaya tetap total (total fixed cost) adalah elemen-elemen seperti sewa, gaji pimpinan
dan pajak kekayaan yang tetap konstan untuk setiap tingkat hasil (output). Untuk tingkat kapasitas
tertentu atau untuk periode waktu yang pendek, biaya ini tetap sama besarnya.
Namun, untuk jangka panjang, biaya tetap akan berubah
menjadi biaya variabel. Biaya tetap yang dibebankan pada masing-masing unit
disebut biaya tetap rata-rata (average
fixed cost).
Pricetag via cbc.ca |
Biaya Variabel (Variable
Cost)
Biaya variabel (variable
cost) adalah biaya yang berubah-ubah disebabkan oleh adanya perubahan
jumlah hasil. Apabila jumlah barang yang dihasilkan bertambah, maka biaya
variabelnya juga akan meningkat. Biaya variabel yang dibebankan pada
masing-masing unit disebut biaya variabel rata-rata (average variable cost).
Biaya Total (Total
Cost)
Biaya total (total
cost) adalah biaya keseluruhan, meliputi biaya tetap dan variabel. Untuk
masing-masing barang, biaya ini disebut biaya total rata-rata (average total cost).
Biaya Marjinal (Marginal
Cost)
Biaya marjinal (marginal
cost) adalah biaya untuk memproduksi dan menjual tambahan satu unit produk
yang terakhir. Apabila biaya untuk memproduksi 10 unit produk adalah sebesar
Rp500,00 dan untuk memproduksi 11 unit produk sebesar Rp590,00; maka biaya
marjinalnya sama dengan Rp90,00 (dari Rp590.000,00 – Rp500.000,00).
Sumber
Referensi:
Basu Swastha. 2002. Azas-azas Marketing. Yogyakarta: Liberty.
0 comments:
Post a Comment