Eksternalitas,
sebelum membahas konsep ini lebih jauh, kita flash back sejenak tentang kekuatan “tangan tak tampak” (invisible hand) yang dikemukakan oleh
Adam Smith.
Kekuatan
“tangan tak tampak” (invisible hand)
Adam Smith yang terkandung dalam pasar mengarahkan permintaan dan penawaran
untuk memaksimalkan total keuntungan pasar, bagi seluruh masyarakat yang
bersangkutan.
Tetapi
kegagalan pasar masih mungkin terjadi.
Eksternalitas
dan Inefisiensi Pasar
Eksternalitas
adalah dampak tindakan suatu pihak terhadap kondisi orang/pihak lain. Eksternalitas
menyebabkan inefisiensi pasar, dan dengan demikian pasar tersebut gagal untuk
memaksimalkan total surplus.
Eksternalitas
muncul ketika seseorang terlibat dalam suatu aktivitas yang mempengaruhi
kesejahteraan orang lain, namun orang tersebut tidak membayar atau menerima
kompensasi dari dampak tindakannya itu.
Jika
dampaknya merugikan, maka disebut eksternalitas negatif. Sebaliknya, jika
dampaknya menguntungkan disebut eksternalitas positif.
Perhatikan
kurva di bawah ini:
Kuantitas
yang diproduksi dan dikonsumsi di dalam ekuilibrium adalah efisien. Dalam arti,
bahwa hal tersebut akan memaksimalkan jumlah surplus produsen dan konsumen.
Jika
pabrik aluminium menyebar polusi (eksternalitas negatif), maka biaya bagi
masyarakat memproduksi aluminium lebih besar daripada biaya untuk produsen
aluminium. Untuk
setiap unit aluminium yang dihasilkan, biaya sosial meliputi biaya-biaya
pribadi produsen ditambah biaya untuk orang lain yang terpengaruh oleh polusi.
Referensi:
Mankiw,
N. Gregory. 2012. Principles of
Microeconomics: 6th Edition. South-Western Cengage Learning. (E-Book).
Kelanjutan
materi ini dapat diunduh
0 comments:
Post a Comment