Artikel yang lalu kita membahas tentang “Definisi Perencanaan (Planning) dalam Manajemen”. Pada artikel kali ini akan dibahas tentang kelanjutan artikel tersebut,
yaitu tentang “Syarat-syarat Perencanaan (Planning) dalam Manajemen”.
Suatu rencana dikatakan baik, apabila dibuat
berdasarkan fakta yang konkrit,
dan dilakukan secara bersama-sama diantara orang-orang yang ada di dalam
organisasi. Jadi bukan semata-mata didasarkan atas kemampuan pribadi perencana.
Suatu perencanaan yang dapat menghasilkan suatu
rencana yang baik, apabila dilakukan berdasarkan prinsip-prinsip yang meliputi 5 W dan 2 H. Yaitu
pertanyaan-pertanyaan yang harus dijawab planner dalam proses pembuatan rencana.
Yang berarti bahwa dalam perencanaan itu harus mampu memberikan jawaban 7 pertanyaan
sebagai berikut:
1. What (apa) yang harus dikerjakan, dalam pertanyaan ini harus memuat penjelasan dan perincian kegiatan yang dibutuhkan atau
faktor-faktor produksi yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan dalam usaha mencapai tujuan yang
diinginkan.
2. Where (di mana) pekerjaan itu harus dilaksanakan,
dalam pertanyaan ini harus memuat penjelasan tentang lokasi pisik dimana setiap
pekerjaan harus dikerjakan. Sehingga dengan demikian segenap alat dan fasilitas
yang diperlukan dapat disediakan pada tempat yang telah ditentukan.
3. When (kapan) pekerjaan itu dikerjakan, dalam
pertanyaan ini harus memuat jawaban mengenai dimulai dan diakhirinya suatu
pekerjaan baik untuk tiap-tiap bagian maupun untuk keseluruhan. Dan bilamana
perlu dikemukakan pula tentang standar waktu untuk sesuatu jenis pekerjaan.
4. Who (siapa) yang tepat melaksanakan pekerjaan, dalam
pertanyaan ini harus memuat penjelasan tentang kualifikasi orang yang akan
melaksanakan, baik mengenai pengalaman, kemampuan, pendidikan dan sebagainya.
5. Why (mengapa) pekerjaan itu harus dilakukan, dalam
hal ini memuat penjelasan atau deskripsi mengapa pekerjaan itu harus dilakukan,
dan mengapa tujuan itu harus dicapai.
6. How (bagaimana) cara mengerjakannya, dalam hal ini
memuat penjelasan tentang teknik atau metode pelaksanaan pekerjaan.
7. How (bagaimana) dengan biaya yang diperlukan untuk
pekerjaan itu, memuat tentang ongkos atau anggaran belanja yang diperlukan (budget), serta alokasinya ke dalam
masing-masing pos anggaran.
Sumber:
Dr. Hery Sawiji, M.Pd. (Dosen S-1 Pendidikan Ekonomi dan S-2 Pendidikan Ekonomi.
Dr. Hery Sawiji, M.Pd. (Dosen S-1 Pendidikan Ekonomi dan S-2 Pendidikan Ekonomi.
0 comments:
Post a Comment