Suatu perusahaan harus melakukan analisis rinci yang
menentukan rentang manfaat sepenuhnya yang ditawarkan kepada pelanggannya. Ini
dapat dilakukan dengan mendata ciri-ciri dari produk utama serta apa artinya
bagi pelanggan. Analisis manfaat (benefits
analysis) memberikan berbagai macam kelas manfaat.
Manfaat Standar
Manfaat Standar (standart
benefits) adalah manfaat dasar yang muncul dari ciri-ciri perusahaan dan
produknya. Setiap manfaat harus didata. Untuk dapat mendapatkan daftar yang menyeluruh
dibutuhkan ketelitian.
Karena staf perusahaan biasanya sudah sangat akrab
dengan perusahaan dan produknya, mereka sering
menetapkan beberapa manfaat secara asal-asalan saja. Berhati-hatilah agar tidak
jatuh pada jebakan tersebut ketika melakukan analisis manfaat.
Manfaat Ganda
Suatu perusahaan kadangkala dapat memiliki manfaat
ganda (double benefits). Misalnya,
suatu perusahaan dapat menjual suatu produk yang menguntungkan pelanggannya
dan, dengan meningkatnya kualitas produk yang dihasilkan oleh pelanggan tersebut,
juga pengguna akhirnya.
Misalnya, mesin fax,
photo copy, printer,
scanner dapat melakukan empat
tugas sekaligus, yang berarti bahwa:
1. Produk tersebut akan menarik bagi rentang pelanggan yang luas.2. Pengguna dapat menghemat ruang dan uang.3. Menawarkan nilai lebih bagi pelanggan pengusaha kecil.
Pada contoh di atas, manfaat pertama ditujukan untuk
pelanggan karena dapat memperlebar pasar pelanggan potensial dan manfaat
tambahan lagi bagi pengguna akhir potensialnya.
Manfaat Perusahaan
Walaupun penting bagi wiraniaga untuk melakukan
analisis manfaat secara menyeluruh,
adalah penting juga untuk mendata manfaat pembeda (differential benefits) yang dimiliki perusahaan jika dibandingkan
dengan pesaing utamanya.
Jika suatu perusahaan tidak dapat melihat adanya
manfaat pembeda, mungkin karena apa yang mereka lakukan tawarkan mirip dengan
apa yang ditawarkan pesaing atau karena perusahaan tidak melakukan analisis
menfaat dengan benar. Pada manfaat pembedalah sebenarnya terletak kemungkinan
terbesar keberhasilan perusahaan.
0 comments:
Post a Comment