Menurut BSNP (2006: 5) "Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) adalah
kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing-masing
satuan pendidikan".
Menurut Mulyasa (2006: 20-21),
"KTSP adalah suatu ide tentang pengembangan kurikulum yang diletakan pada
posisi yang paling dekat dengan pembelajaran yakni sekolah dan satuan pendidikan.
Sesuai dengan
definisi yang disampaikan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (2006), bahwa
yang dimaksud dengan KTSP adalah kurikulum operasional yang disusun dan
dilaksanakan oleh masing-masing satuan pendidikan.
KTSP terdiri
dari tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan, struktur dan muatan kurikulum
tingkat satuan pendidikan, kalender pendidikan, dan silabus.
Tujuan pendidikan tertentu dalam hal ini adalah tujuan
pendidikan nasional yang dikembangkan sesuai dengan karakteristik, kondisi dan
potensi daerah, satuan pendidikan, dan peserta didik. Oleh karena itu,
kurikulum seharusnya disusun dan dikembangkan oleh masing-masing satuan
pendidikan agar sesuai dengan karakteristik, kondisi dan potensi daerah,
sekolah dan peserta didik masing-masing satuan pendidikan.
Kurikulun sekolah yang disusun dan dikembangkan oleh
masing-masing satuan pendidikan inilah yang disebut dengan KTSP. KTSP
merupakan paradigma baru
pengembangan kurikulum, yang memberikan otonomi luas pada setiap satuan pendidikan
dan pelibatan
masyarakat dalam rangka mengefektifkan proses belajar mengajar di sekolah.
Otonomi diberikan agar setiap satuan
pendidikan dan sekolah memiliki keleluasaan dalam mengelola sumber daya, sumber
data, sumber belajar dan mengalokasikannya sesuai prioritas kebutuhan, serta
lebih tanggap terhadap kebutuhan setempat. KTSP terdiri dari tujuan pendidikan,
struktur dan muatan kurikulum tingkat satuan pendidikan, kalender pendidikan,
dan silabus.
KTSP termasuk salah satu wujud reformasi
pendidikan yang memberikan otonomi kepada sekolah dan satuan pendidikan untuk
mengembangkan kurikulum sesuai dengan potensi, tuntutan, dan kebutuhan
masing-masing.
Kurikulum KTSP merupakan strategi
pengembangan kurikulum untuk mewujudkan sekolah yang efektif, produktif, dan
berprestasi. Dalam KTSP, pengembangan kurikulum dilakukan oleh guru, kepala
sekolah, serta Komite sekolah dan Dewan Pendidikan.
0 comments:
Post a Comment