Strategi Pembelajaran
Proses pembelajaran sebaiknya dilaksanakan dengan strategi pembelajaran yang bervariasi, disesuaikan dengan materi kuliah dan tipologi belajar mahasiswa. Strategi pembelajaran merupakan cara seorang dosen dalam kegiatan belajar mengajar untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Tipologi belajar merupakan gaya belajar mahasiswa dalam proses pembelajaran. Munthe (2009) menyatakan bahwa strategi pembelajaran adalah alat atau media, bukan tujuan pembelajaran. Strategi pembelajaran dikatakan tepat jika sesuai dengan kecenderungan kompetensi sebagai totalitas hasil belajar yang akan dikembangkan, yakni apakah lebih bersifat kognitif, afektif, atau psikomotorik.
Proses pembelajaran sebaiknya dilaksanakan dengan strategi pembelajaran yang bervariasi, disesuaikan dengan materi kuliah dan tipologi belajar mahasiswa. Strategi pembelajaran merupakan cara seorang dosen dalam kegiatan belajar mengajar untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Tipologi belajar merupakan gaya belajar mahasiswa dalam proses pembelajaran. Munthe (2009) menyatakan bahwa strategi pembelajaran adalah alat atau media, bukan tujuan pembelajaran. Strategi pembelajaran dikatakan tepat jika sesuai dengan kecenderungan kompetensi sebagai totalitas hasil belajar yang akan dikembangkan, yakni apakah lebih bersifat kognitif, afektif, atau psikomotorik.
Pengertian
Konsep dan Peta Konsep
Trianto (2010) menyatakan bahwa “konsep sangat
penting bagi manusia dalam berfikir, dan dalam belajar. Dengan menguasai konsep
dimungkinkan untuk memperoleh pengetahuan yang tidak terbatas”. Martin
(1994) cit. Trianto (2010) menyatakan
bahwa “Peta konsep adalah ilustrasi grafis konkret yang mengindikasikan
bagaimana sebuah konsep tunggal dihubungkan ke konsep-konsep lain pada
kategori yang sama”.
Pengertian
Strategi Belajar Peta Konsep
Concept
Map
merupakan salah satu strategi pembelajaran yang mengaitkan tahapan siklus yang
baru dengan tahapan siklus sebelumnya. Tujuan pembelajaran seharusnya
didasarkan pada proses, di samping untuk menghasilkan produk atau karya,
sehingga mahasiswa dapat terlibat aktif dalam penerapan teori yang menghasilkan
karya.
Trianto (2010) menyatakan bahwa “Peta
konsep menyediakan bantuan visual konkret untuk membantu pengorganisaian
informasi sebelum informasi tersebut dipelajari”. Peta konsep menggunakan
pengingat visual dan sensorik dalam suatu pola dari suatu ide yang berkaitan,
seperti peta jalan yang digunakan untuk belajar, mengorganisasikan dan
merencanakan. Peta ini dapat membangkitkan ide-ide orisinil dan memicu ingatan
dengan mudah. Secara fungsional peta pemikiran diartikan sebagai teknik
pemanfaatan keseluruhan otak dengan menggunakan citra visual dan prasarana
grafis lain untuk untuk membentuk kesan. Olarewaju dan Awofala (2011)
menyatakan bahwa:
Concept mapping “is a technique used to represent the relationships among concepts in a two- dimensional graph”. Concept mappings are a procedure that is used to measure the structure and organization of an individual’s knowledge. A concept mapping represents a collection of interconnected concepts with specified relationships between pairs of concepts identified on the links connecting them. Concept mappings are spatial representations of concepts and the interrelationships that are intended to represent the knowledge structures that humans store in their minds.
Konsep
pemetaan
adalah teknik yang digunakan
untuk mewakili hubungan antara konsep-konsep dalam grafik dua dimensi. Konsep
pemetaan adalah prosedur yang digunakan untuk mengukur struktur dan organisasi
pengetahuan individu. Sebuah pemetaan konsep merupakan kumpulan konsep yang
saling berhubungan dengan hubungan tertentu antara pasangan konsep
diidentifikasi pada garis yang menghubungkan beberapa konsep
tersebut. Konsep pemetaan
adalah representasi spasial dari konsep dan keterkaitan yang dimaksudkan untuk
mewakili struktur pengetahuan bahwa manusia menyimpan dalam pikiran mereka.
Cara Membuat Concept Map
Trianto (2010) menyatakan bahwa “Pembuatan peta
konsep dilakukan dengan membuat suatu sajian visual atau suatu topik tertentu
dihubungkan satu sama lain”. Untuk membuat concept map siswa / mahasiswa
dilatih untuk mengidentifikasi beberapa ide kunci yang berhubungan dengan suatu
topik dan menyusun beberapa ide tersebut dalam suatu pola logis.
Urgensi Concept Map
Ada beberapa
urgensi concept map ditinjau
dari beberapa kepentingan pembelajaran. Pertama,
concept map merupakan representasi secara visual dari beberapa ide
kunci yang berhubungan. Artinya, concept map merupakan satu bentuk diagram atau gambar visualisasi beberapa
konsep yang saling berhubungan. Kedua,
concept map mampu menunjukkan arti hubungan tersebut ke dalam
bentuk label.
Macam-macam
Peta Konsep
Nur (2000) cit.Trianto (2010) menyebutkan bahwa “peta konsep ada empat macam, yaitu pohon
jaringan (network tree), rantai
kejadian (events chain), peta
konsep siklus (cycle concept map),
dan peta konsep laba-laba (spider
concept map)”. Trianto (2010) menyatakan bahwa “Dalam peta konsep siklus,
rangkaian kejadian tidak menghasilkan suatu hasil final”.
0 comments:
Post a Comment