Istilah
iklan dapat didefinisikan sebagai semua komunikasi nonpersonal dalam media yang
dapat diukur dan harus dibayar. Termasuk dalam media di sini adalah televisi,
radio, media cetak, media luar ruang, media telepon, dan bioskop. Promosi
penjualan adalah suatu kegiatan khas pada konsumen tedefinisi dalam suatu batas
waktu tertentu.
Tabel 1. Macam-macam
Promosi Penjualan
Berbagai Macam
Promosi Penjualan
Berbagai macam jenis promosi penjualan ditunjukkan
pada Tabel 1. Setiap jenis promosi cocok untuk situasi-situasi tertentu yang
berbeda, dengan keunggulan dan kerugiannya masing-masing. Misalnya, dalam suatu
promosi yang menawarkan bonus berapa kotak produk gratis, perusahaan dapat
mengukur dengan tepat baik biaya untuk pengadaan kotak maupun tambahan
penjualan yang disebabkan penawaran yang diberikan. Promosi ini fleksibel dan
ringkas, dan efektif ketika konsumen yang dituju adalah mereka yang sadar keuntungan,
dapat dijalankan sepanjang masih dibutuhkan, serta mudah untuk dilakukan,
dikelola, dan dijual. Promosi ini juga tidak memiliki nilai kumulatif bagi
konsumen, tidak sulit dibayangkan, dan sering dipandang sebagai langkah awal
penurunan harga.
Pemilihan metode promosi untuk sasaran yang telah
ditetapkan harus dilakukan dengan sangat hat-hati.
Peran
Strategis Promosi Penjualan
Promosi penjualan (sales
promotion) adalah bagian dari strategi pemasaran yang penting, tetapi juga
merupakan salah satu fungsi pemasaran yang paling sering salah dikelola. Karena
promosi penjualan pada intinya digunakan sebagai sarana taktis, sering sekali
fungsinya berubah menjadi sedikit lebih dari sekedar suatu seri bualan yang
tidak teratur dan tidak berkait satu sama lain. Manajemen yang sama yang
mengorganisasi promosi penjualan biasanya percaya bahwa periklanan harus
sejalan dengan strategi keseluruhan. Mungkin hal ini disebabkan karena
periklanan selalu didasarkan pada suatu falsafah untuk membangun monopoli merek
jangka panjang dalam kondisi yang konsisten, padahal pemikiran dasar dari
promosi penjualan adalah untuk membantu perusahaan mempertahankan suatu
inisiatif taktis. Walaupun demikian, tidak ada alasan untuk tidak adanya
strategi bagi promosi penjualan, sehingga dengan demikian setiap promosi akan
meningkatkan keefektifan dari promosi selanjutnya. Dengan pemikiran ini maka
pertalian antara penjual dan pembeli akan terbentuk, sehingga sasaran taktis
akan dikaitkan dengan beberapa rencana keseluruhan, dan dengan demikian secara
umum akan terjadi penggunaan sumber daya yang lebih baik.
Ada pendapat umum bahwa penjualan adalah salah salah
satu fungsi pemasaran yang paling sering salah pengelolaannya di antara seluruh
fungsi lainnya. Sasaran dari setiap promosi harus ditetapkan dengan jelas.
Sasaran tersebut dapat berupa uji coba, pembelian ulang, distribusi, display,
atau pergeseran puncak pembelian untuk melawan persaingan. Proses berikut ini
dapat diterapkan:
- Pilih teknik yang tepat
- Lakukan uji awal
- Lakukan promosi
- Evaluasi dengan mendalam
Pengeluaran harus dianalisis dan dikategorikan menurut
jenis kegiatan (missal, pembukuan khusus, material khusus titik jual,
berkurangnya keuntungan karena penurunan harga).
Mengenai rencana promosi penjualan sendiri, sasaran,
strategi, dan rincian singkat mengenai waktu dan biaya yang dibutuhkan juga
harus dimasukkan. Harap diperhatikan bahwa tidak boleh ada rincian yang terlalu
mendalam dalam suatu rencana promosi. Instruksi rinci promosi dibuat setelah
rencana pemasaran dibuat. Misalnya, daftar cek berikut menggambarkan jenis
rincian yang biasanya diedarkan. Namun demikian, yang muncul dalam rencana
pemasaran tetap hanya gambaran ringkas saja.
Kebutuhan
Tambahan
Tugas berikut biasanya didesain untuk dilakukan oleh
tenaga penjual sebagai alat bantu dalam membeberkan promosi:
- Ringkasan isi presentasi
- Struktur harga dan marjin keuntungan
- Ringkasan penawaran
- Skedul kualifikasi pesanan
- Formulir pesanan kosong untuk pesanan yang disarankan
- Brosur
Yang mungkin juga diperlukan oleh tenaga penjual
adalah:
- Contoh produk baru atau yang telah ada
- Perangkat demonstrasi untuk barang premium
- Formulir laporan khusus
- Uang kembali atau premium yang diberikan
Diasumsikan bahwa manajer penjualan telah setuju pada
prinsip umum promosi. Untuk mencapai sasaran pemasarannya, perusahaan harus
berkomunikasi dengan konsumen lama atau konsumen potensialnya. Perusahaan dapat
melakukannya dengan langsung, tatap muka, biasanya dengan menggunakan seorang
tenaga penjual, atau secara tidak langsung, dengan menggunakan iklan, promosi,
dan displai titik jual. Pilihan bauran komunikasi didasarkan pada langkah mana
yang paling efektif biayanya untuk mencapai sasaran yang ditetapkan, yaitu cara
apa pun yang dapat memberikan hasil terbaik untuk setiap biaya yang
dikeluarkan.
0 comments:
Post a Comment