3. Select Methods, Media and Materials (Memilih Strategi, Teknologi, Media, dan Material)
a. Memilih Strategi
Ketika mengidentifikasi strategi pengajaran, kita harus memilih dua jenis: strategi yang berpusat pada guru dan strategi yang berpusat pada siswa. Pertimbangan utama ketika memilih strategi pengajaran adalah bahwa strategi tersebut sebainya menyebabkan siswa mencapai standar dan tujuan.
b. Memilih Teknologi dan Media
Dalam memilih teknologi perlu mempertimbangkan kumpulan sumber daya yang tersedia, keberagaman para pebelajar dan tujuan belajar spesifik yang harus dicapai. Misalnya video, memunculkan isu mengenai alur presentasi, sementara hal ini tidak berlaku bagi transparan OHP.
c. Memilih, Mengubah atau Merancang Materi
1) Memilih Materi yang Tersedia
Mayoritas materi pengajaran yang digunakan oleh para guru adalah “siap pakai” yaitu siap digunakan dan tersedia mulai dari sekolah atau sumber yang bisa diakses lainnya. Hal-hal yang dapat dilakukan dalam memilih materi yang tersedia ini adalah:
a) Melibatkan Spesialis Teknologi/Media
Kita bisa mengawali dengan menemui spesialis teknologi/media untuk mendapatkan materi yang sesuai dari perpustakaan/pusat media sekolah.
b) Melibatkan Guru-guru Lainnya
Melibatkan guru yang berpengalaman dirasa penting karena pengetahuan mereka tentang media dan materi alternatif memberi mereka kemampuan yang lebih kritis dalam menganalisis sumber daya pendidikan. Keuntungan lainnya adalah kita dapat berbagi gagasan mengenai penggunaan materi di ruang kelas.
c) Menyurvei Panduan Referensi Sumber dan Media
Tiga jenis panduan yang bisa membantu dalam memilih media, yaitu:
- Komprehensif (membantu mengidentifikasi cakupan kemungkinan yang ada).
- Selektif (merupakan kompilasi dari materi pengajaran “terbaik”.
- Evaluatif (membuat kita memperoleh materi baru)
2) Mengubah Materi yang Ada
Kita berusaha memenuhi kebutuhan yang beragam dari para siswa, dan seringkali materi “siap pakai” membutuhkan modofikasi agar lebih tepat dan selaras dengan tujuan belajar. Peringatan penting dalam hal ini adalah memastikan bahwa penanganan kita terhadap materi tersebut tidak melanggar hak cipta. Untungnya banyak sumber daya pendidikan tersedia dalam bentuk file digital bebas hak cipta atau dalam bentuk salinan kertas.
3) Merancang Materi Baru
Ketika materi yang sudah jadi tidak tersedia, atau material yang ada tidak bisa dimodifikasi dengan mudah, kita harus merancang materi pelajaran kita sendiri. Kita bisa menggunakan bantuan komputer untuk menyusun materi di Microsoft Word atau mungkin file presentasi di Powerpoint.